Civitas akademika Universitas Negeri Gorontalo memiliki komitmen besar, dalam mewujudkan terselenggaranya pemilihan umum tahun 2024 yang damai dan berintegritas. Komitmen tersebut diwujudkan melalui deklarasi pemilihan umum damai yang disampaikan oleh Rektor UNG Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, S.T., M.T., Selasa (13/1). Deklarasi pemilu damai tersebut turut diikuti oleh civitas akademika baik itu dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa yang dilakukan serentak melalui forum daring.

Rektor mengatakan dalam deklarasi pemilu damai UNG terdapat tiga poin yang disampaikan yakni, civitas akademika bersepakat untuk menjaga pemilu tetap damai dan berintegritas. Kemudian bersepakat menjaga demokrasi berlangsung partisipatif.

“Kami bersepakat memajukan Provinsi Gorontalo dan Indonesia menjadi Negara demokrasi yang berkualitas dalam UNG unggul dan berdaya saing untuk Indonesia,” ujar rektor.

Menurut rektor deklarasi ini merupakan respons atas berbagai fenomena yang terjadi selama proses pelaksanaan pemilu tahun 2024. Suksesnya pelaksanaan pemilu yang damai dan berintegritas merupakan tanggungjawab bersama, sehingga UNG ingin turut ambil bagian dalam menyukseskan pelaksanaan dengan sebaik-baiknya.

"UNG berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam menciptakan suasana yang kondusif dan damai menjelang, saat, maupun setelah pelaksanaan pemilihan umum. Salah satu bentuk nyata komitmen UNG melalui program MBKM pemilu yang ada di desa dan kelurahan, untuk mengawal demokrasi yang berkualitas dari bawah serta turut menyukseskan pemilu tahun ini,” pungkas rektor.