Mahasisswa kelompok Program Kreativitas Mahasiswa - Kewirausahaan (PKM-K) yang meraih prestasi medali perak, pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) tahun 2023 akan dikonversi menjadi SKS mata kuliah melalui program rekognisi prestasi mahasiswa.

Kelompok PKM-K ini diketuai oleh M Rizky Pratama Saiu (prodi kedokteran 2020), dengan anggota Putri Eka Ayu Lestari (prodi kedokteran 2020), Nadzwa Maulana Lynn (prodi kedokteran 2021), Ainun Fauzie Habie (prodi kedokteran 2020) dan Wandi Patalani (prodi pendidikan ekonomi 2020) mengangkat judul KARAWO-HITS: Kerawang Motif Histologi Jaringan Tubuh Manusia Berbasis Aplikasi Pixelart sebagai Upaya Meningkatkan Nilai Jual Kerajinan Kerawang.

Karena prestasi ini, kelompok mahasiswa penggagas Karawo Hits diberikan hadiah kelulusan tanpa skripsi oleh pihak kampus.

Wakil dekan bidang akademik dan kemahasiswaan Dr. dr. Vivien Novarina A. Kasim, M.Kes., mengatakan untuk menindaklanjuti program rekognisi prestasi tersebut, fakultas kedokteran melaksanakan seminar rekognisi untuk mahasiswa. Seminar dilakukan khusus untuk lima mahasiswa yang meraih medali perak untuk Program PKM-K PIMNAS 2023.

“Dalam seminar rekognisi, mahasiswa kelompok PKM-K mempresentasikan program yang mereka bawa pada ajang PIMNAS 2023. Ini merupakan prestasi pertama mahasiswa di UNG yang direkognisi ke dalam skripsi,” ungkap Vivien.

Sementara itu dekan fakultas kedokteran Dr. dr. Cecy Rahma Karim, Sp.GK., berharap dengan rekognisi prestasi mahasiswa ke dalam SKS mata kuliah, dapat memotivasi mahasiswa untuk mencetak prestasi pada kompetisi tingkat nasional yang dilaksanakan oleh Kemdikbudristek.

Seminar rekognisi ini juga dihadiri oleh Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Prof. Dr. Elya Nusantari, M.Pd., Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Perencanaan Zumriaty Husain Mohamad, S.Pd., M.Pd., beserta para unsur pimpinan lainnya sesuai dengan aturan pada panduan rekognisi.